Jember- “Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) ketetapan Allah (di Lauh Mahfuz) pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu padanya (empat bulan itu), dan perangilah orang-orang musyrik semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa.” (QS. At-Taubah: 36)
Bulan Rajab menempati bulan ke-7 berdasarkan kalender hijriyah dan merupakan bulan yang memiliki kedudukan yang sangat istimewa. Namun, termasuk sebagai bulan haram. Haram yang dimaksud adalah dimana para umat Muslim dilarang melakukan perbuatan haram yang menimbulkan dosa karena bulan ini sangat dimuliakan dan dianggap bulan suci. Terdapat berbagai keistimewaan bulan Rajab, diantaranya adalah:
- Termasuk Bulan Asyhurul Ulum
Berdasarkan Islam, terdapat empat bulan yang tercantum dalam kategori asyhurul ulum, yakni Rajab, Dzulqa’dah, Dzulhijjah, dan Muharram. Sehingga terdapat berbagai larangan di dalamnya. Hal ini disebabkan bentuk penghormatan kepada empat bulan tersebut.
2. Terjadi Isra’ Mi’raj
Menurut Al-Allamah Al-Manshurfuri Isra’ Mi’raj terjadi pada malam 27 Rajab tahun ke-10 kenabian. Peristiwa ini merupakan perjalanan suci Nabi Muhammad SAW dan merupakan titik awal kebangkitan Islam. Tak hanya itu, pada peristiwa ini turunlah perintah menunaikan ibadah sholat fardhu.
3. Terdapat Beberapa Peristiwa Penting
Selain peristiwa Isra’ Mi’raj terdapat berbagai peristiwa yang terjadi pada bulan Rajab, yakni:
- Sayyidah Aminah binti Wahab mengandung Nabi Muhammad SAW.
- Bulan kelahiran Ali bin Abi Thalib.
- Terjadinya perang Tabuk pada bulan Rajab tepatnya tahun ke-9 hijriyah.
- Wafatnya istri Nabi Muhammad SAW, yaitu Khadijah binti Khuwailid.
- Wafatnya Imam Syafi’i
- Pembebasan Baitul Maqdis, Palestina oleh Sultan Shalahuddin Al-Ayyubi pada 27 Rajab 583 H.
4. Dilipatgandakannya Pahala
Berbagai Amalan dan Ibadah apabila dilakukan di bulan Rajab. Maka, akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda. Sebab Imam Al-Baghawi telah menjelaskan bahwa:
“Amal shalih lebih agung (besar) pahalanya di dalam bulan-bulan haram (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab). Sedangkan zalim pada bulan tersebut (juga) lebih besar dari zalim di dalam bulan-bulan selainnya.” (Imam al-Baghawi, Ma’alimut Tanzil fi Tafsiril Qur’an, [Beirut, Darul Ihya’ at-Turats, cetakan keempat: 1417 H/1997 M], juz IV, halaman: 44).
5. Waktu Mustajab untuk Berdoa
Bulan Rajab merupakan bulan mustajabnya doa. Terutama pada malam pertama Rajab. Hal ini telah dijelaskan oleh Imam Syafi’i pada kitab al-Umm yang berbunyi:
“Telah sampai berita pada kami bahwa dulu pernah dikatakan: Sesungguhnya doa dikabulkan pada lima malam: malam Jumat, malam hari raya Idul Adha, malam hari raya Idul Fitri, malam pertama bulan Rajab dan malam nishfu Sya’ban.”
6. Bulan Sedekah
Ternyata Rajab tidak hanya dikenal dengan bulan Mustajab, namun disebut juga sebagai bulan sedekah. Sebab barang siapa bersedekah di bulan Rajab, maka akan dijauhkan dari api neraka. Sehingga Rasulullah SAW telah bersabda dalam hadits yang berbunyi:
. عن عبد الله بن زبير رضى الله عنهما عن النبي صلى الله عليه وسلم أنه قال: من فرج عن مؤمن كربة فى شهر رجب وهو شهر الله الأصم, أعطاه الله تعالى فى الفردوس قصرا مد بصره ألا فأكرموا رجب يكرمكم الله عز وجل بألف كرامة
Artinya: “Barang siapa yang melonggarkan satu beban kehidupan sesama saudara mukmin di bulan Rajab, Allah akan membangunkan istana untuknya di surga firdaus yang luasnya sejauh pandangan matanya. Karena itu, muliakanlah bulan Rajab, pasti Allah akan memuliakanmu dengan seribu kemuliaan.”
7. Diharamkannya Perang
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Bahwa bulan Rajab merupakan salah satu dari Asyhurul Hurum. Sehingga terdapat larangan berperang di dalamnya. Sebab sebagai bentuk dalam menghormati dan memuliakan bulan tersebut. Tak hanya itu saja, karena pada bulan ini tidak terdengar suara senjata maka dijulukilah bulan ini sebagai bulan damai
Setelah kita mempelajari beberapa keutamaan bulan Rajab. Harapannya kita dapat meningkatkan ibadah dan iman kita kepada Allah SWT. Sehingga kita mendapatkan berkah dan pahala yang melimpah serta dapat masuk surga. (Rb)
