Balung – Umur NKRI telah mencapai kemerdekaannya yang ke-73 tahun, dimana untuk menggapainya bukan hal yang mudah dilakukan oleh para pahlawan kita. Hingga pada akhirnya membuahkan hasil yang tak sia-sia berkat usaha dan tekad mereka yang kuat. Untuk itu, tepat pada tanggal 17 Agustus 2018, dalam rangka mengenang jasa para pahlawan dan memperingati hari kemerdekaan RI, Lembaga Pendidikan Pondok Pesantren Baitul Arqom menggelar upacara untuk saling berpartisipasi mengingat dan menjunjung tinggi nilai luhur Bangsa Indonesia sebagai bentuk rasa syukur atas merdekanya Negara Indonesia ini.
Dengan adanya suatu momentum ini, maka amat pentinglah seluruh civitas dalam memaknai kemerdekaan. “Sebuah arti kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh pahlawan dan bisa dimiliki tak hanya bebas dari penjajahan saja, akan tetapi lebih-lebih memberi pesan moral bagi para pelajar utamanya untuk santi dan santriwatinya yang ada di pondok untuk menuntut ilmu. Untuk bisa melawan berbagai persoalan penjajahan bebas yang ada saat ini melalui pergaulan bebas, mengkonsumsi narkoba, bahkan semakin banyaknya tawuran antar pelajar. Oleh karena itu, hal ini perlu dibentengi dengan membentuk moral, karakter, dan akhlaq bermutu tinggi, karena para pahlawan yang berjuang untuk kemerdekaan ini juga tak kalah hebatnya berasal dari kalangan pondok pesantren,” tutur Bapak Pimpinan Pondok, Ustadz KH. Masykur Abdul Mu’id LML ketika upacara. hlm.
